Kecelakaan bus Sriwijaya yang terjadi di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Tengah, Kota Pagaralam, Senin (23/12/2019) kemarin telah menyebabkan 35 orang penumpang tewas.
Pihak kepolisian serta Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) pun saat ini sedang melakukan investigaasi untuk mencari tahu penyebab kecelakaan tersebut.
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru saat dikonfirmasi terkait kecelakaan mengatakan, lokasi jalan yang dilalui oleh bus nahas tersebut memang memiliki trek terjal serta berkelok.
Bahkan, pemerintah setempat pun telah meminta agar di lokasi tersebut dibangun jembatan untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan. Namun, permintaan itu ditolak oleh pemerintah pusat.
"Dengan kejadian ini kami harap bisa menggugah pemerintah pusat untuk membangun Jembatan Lematang sebagai proyek strategis nasional," kata Herman, Jumat (27/12/2019).
Herman khawatir jika jembatan itu tak kunjung dibangun, kecelakaan yang terjadi di sana akan bertambah.
Ia pun akan segera membicarakan rencana realisasi jembatan itu bersama Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) dalam waktu dekat.
"Tidak bisa kita diamkan begini, sudah terlalu banyak korbannya," ucap Herman.
Sumber: https://regional.kompas.com/read/2019/12/27/18580721/kecelakaan-bus-sriwijaya-tewaskan-35-penumpang-gubernur-sumsel-minta?utm_source=LINE&utm_medium=today&utm_campaign=messaging