Usai 'membongkar' kasus hak cipta dan kepemilikan akan master album yang kini dimiliki Scooter Braun, disebut tak menyesal mengangkatnya ke publik hingga menimbulkan kegemparan.Kegemparan akan masalah hak cipta ini menjadi bola panas lantaran menyeret Braun yang membawahi sejumlah musisi besar dunia, salah satunya Justin Bieber, dan dikenal sebagai manajer papan atas di Hollywood.Seorang sumber mengatakan kepada E! bahwa Swift tak menyesal atas pernyataannya yang kemudian menjadi perbincangan publik."Tak masalah apa yang dikatakan Scooter atau orang-orangnya, Taylor percaya dia sengaja melakukan ini untuk menyakitinya," kata sumber dekat Swift tersebut.
"Taylor ingin kebenaran tentang pria itu keluar," lanjut si sumber. "Dia amat marah dan masih seperti itu. Dia amat kesal dan sama sekali tak menyesal mengangkat ini ke ranah publik,"Namun usai Swift buka suara pada Senin (1/7) waktu Indonesia, masyarakat industri musik Hollywood terbelah dua, mendukung Swift atau Scooter. Sejumlah musisi menyatakan dukungannya dengan langkah Swift yang berjuang mendapatkan enam master albumnya, seperti Katy Perry, Toddrick Hall, Iggy Azalea, hingga Cara Delevigne.Sebagian lainnya mendukung Scooter dan hanya menganggap Swift mencari simpati atas label lamanya. Big Machine Records telah terjual. Sejumlah artis tersebut adalah Justin Bieber, Hailey Baldwin, Demi Lovato, hingga Sia.