Smartphone seolah menjadi bagian dari keseharian kita. Coba
perhatikan, jika satu jam saja kita tidak memegang smartphone kita dan
melihat notifikasi apa yang muncul, rasanya malah jadi aneh, bener
nggak?
Dilansir SCMP, sebenarnya smartphone sangatlah
berguna untuk mempermudah kehidupan kita. Namun ada banyak orang yang
malah 'menyalahgunakan' smartphone tersebut dan menggunakannya sebagai
pengalihan dari dunia luar menuju dunia maya.
Parahnya, kecanduan
smartphone ini kini telah mendapatkan masalah baru. Seorang remaja yang
berasal dari Qingdao mengalami kerusakan syaraf hingga lehernya tak
bisa diluruskan, dan itu gara-gara smartphone miliknya.
Remaja
ini menghabiskan waktunya untuk bermain video game dan streaming video
melalui smartphone miliknya. Tanpa disadari, lehernya terus menerus
menunduk untuk melihat smartphone tersebut, yang akibatnya sangat fatal.
Dirinya mengalami kerusakan permanen di bagian leher karena
ketidaksesuaian tulang belakang bagian atas.
Deteksi awal
penyakit tersebut ditandai dengan nyeri pada leher dan juga pusing.
Akibat kerusakan pada tulang lehernya, sendi-sendi pada tulang tersebut
dilaporkan telah menjadi kaku, yang mana penyakit ini sebenarnya hanya
terjadi kepada lansia.
Dokter pun kini memberikan peringatan
kepada remaja tersebut untuk menggunakan smartphone maksimal hanya 2 jam
perharinya. Jadi jangan sampai anda kecanduan smartphone ya, berabe
kalau sampai leher anda rusak!