City Radio - Selama Januari hingga Desember 2016, angka inflasi di Sumatera Utara sekitar 6,34 Persen, jauh diatas Nasional yang hanya 3,02 Persen.
Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Sumut, Bismark Saor Pardamean mengatakan bila diliat secara bulanan, inflasi Sumatera Utara pada Desember lalu sebesar 0,19 persen, dibawah Nasional yang mencapai 0,42 Persen. Terjadinya inflasi pada Desember lalu akibat naiknya harga daging ayam ras, tarif pulsa ponsel, ikan dencis, ikan tongkol, rokok kretek dan lain sebagainya.
Sementara itu, Sekeretaris TPID Sumut, Ellidawati mengatakan pada bulan Desember ini angka inflasi Sumatera Utara dibawah Nasional, namun secara komulativ menjadi berbalik, inflasi sumut 2 kali lipat dibandingkan nasional. Menurut Ellidawati sistem penghitungan inflasi harus dirubah sebab banyak andil daerah yang dibebankan ke kota indeks harga konsumen.
Selain itu Ellidawati menambahkan saat ini cabai merah tidak memberikan andil inflasi karena beberapa daerah memasuki musim panen. (Tri Kurniawan/Medan)