City Radio - Disahkannya P-APBD Sumut yang mencapai Rp10 triliun lebih, diharapkan dapat dimanfaatkan untuk pembangunan yang maksimal demi menunjang pertumbuhan ekonomi yang semangkin baik.
Pengamat ekonomi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sumut Gunawan Benjamin menyayangkan sebagian besar anggaran digunakan hanya untuk belanja pegawai sedangkan sisanya sekitar 30 persen untuk pembangunan. Dengan anggaran yang hanya sekitar 30 persen tersebut bukanlah angka yang cukup besar untuk menjadikan pemerintah Sumut mampu menjadi lokomotif pembangunan, khususnya pembangunan infrastruktur. Menurutnya, pemerintah harus memanfaatkan sebagian besar anggaran untuk pembangunan sebab hal itu dinilai lebih penting dari pada untuk belanja pegawai.
Selain itu Gunawan berharap agar pemerintah segera merealisasikan anggaran tersebut untuk dieksekusi dalam pembangunan sehingga memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. (Tri Kurniawan/Medan)