City Radio - Penggunaan uang elektronik (non tunai) di Indonesia masih bergerak pasif. Bahkan hampir 99 persen masyarakat masih melakukan transaksi dengan uang tunai, sebagai metode pembayaran, baik kebutuhan keuangan mapun non keuangan.
Deputi Direktur Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Susiati Dewi mengatakan, dibandingkan negara tetangga, seperti Malaysia dan Thailand, instrument pembayaran di Indonesia masih jauh ketinggalan. Hal itu terjadi karena kebiasaan masyarakat yang sulit meninggalkan gaya pembayaran secara kovensional karena sudah menjadi kebiasaan. Menurutnya, peluang pengembangan pengggunaan transaksi non tunai sangat besar, meskipun membutuhkan waktu yang lama.
Lebih lanjut, Susiati Dewi menambahkan jumlah masyarakat yang belum tersentuh layanan bank umum masih lebih besar yakni 88 persen dibanding yang bankable. (Tri KUrniawan/Medan)
Penggunaan Uang Elektronik Masih Pasif
Email[email protected]
Phone+6261 6622 628 (Kantor)
+6261 6622 629 (Studio)
Mobile, Whatsapp, Line+62819 888 959
LocationJl. Pembangunan I No. 6
Krakatau, Medan - 20238