City Radio - Merasa hak normatif sebagai pekerja tidak dipenuhi, perawat honorer RSUD Pirngadi Medan berniat menjual ginjal miliknya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Aksi ini dilakukan di jalan Raden Saleh dan di seputaran kawasan Balai Kota Medan

Perawat Honorer penjual ginjal, Helmud OP Sunggu mengatakan motif penjualan ginjal ini dilatarbelakangi karena gaji yg diberikan rumah sakit masih dibawah UMK yaitu sekitar Rp 1,2juta perbulannya, selain itu gaji tersebut pun belum dibayarkan sejak bulan April lalu. Bahkan, selama bekerja 10 tahun sebagai perawat di RSUD Pirngadi Medan, tunjangan seperti cuti, jaminan kesehatan dan lainnya juga tidak terpenuhi oleh rumah sakit. Menurutnya Jual ginjal ini merupakan pilihan terakhir untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga. 

Dari pantauan redaksi City dilapangan, dalam aksi ini turut dibagikan selebaran yang berisi penjualan ginjal untuk golongan darah B, Rhesus (+) serta kontak person yang dapat dihubungi oleh pencari ginjal. (Rizky Pradita/Medan)