City Radio - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Su­matera Utara menghimbau kepada masyarakat Tionghoa yang akan merayakan Imlek untuk tidak berlebihan karena kesederhanaan tidak mengurangi khidmat dan nilai kesakralan Imlek.

Ketua PSMTI Sumut, Tongariodjo Angkasa Ginting mengatakan perayaan imlek harus lebih mengutamakan silah­turahmi antar keluarga, sau­dara dan kerabat. Himbauan ini juga menyangkut seiring dengan belum stabilnya perekonomian Indonesia khususnya sumatera utara. Ia menegaskan, karena In­do­­nesia masih dalam status siaga, di­harapkan kepada aparat ke­po­lisian khususnya di Sumut me­nyia­gakan petugas keamanan di tempat-tempat yang akan dihadiri etnis Tionghoa saat merayakan Imlek, seperti tempat ibadah. Selain itu, diminta juga kepada PT Perusahaaan Listrik Negara untuk mendukung perayaan dengan tidak melakukan pemadaman listrik.

Selain itu, Ketua PSMTI Sumut, Tongariodjo Angkasa Ginting juga menambahkan perayaan imlek ini merupakan momen untuk menyampaikan kepada etnis yang lain tentang salah satu budaya Tionghoa yang terus dijalankan secara turun temurun. (Tri Kurniawan/Medan)