City Radio - Indonesia diperkirakan akan sulit bersaing pada Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) karena tingkat daya saing Indonesia kalah jauh dibandingkan Empat negara Asean lainnya.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Mohammad Sohibul Iman ketika berada di Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumut-Aceh. Menurutnya, dari 11 negara yang tergabung Dalam Asean, Indonesia masuk dalam nomor urut kelima dibawah Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina. Setelah Indonesia ada Vietnam, Myanmar, Brunei Darussalam dan lainnya. Adapun yang membuat tingkat daya saing masyarakat rendah karena kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang masih sangat rendah. Ditambah lagi biaya infrastruktur yang mahal dibandingkan negara lain.

Untuk meningkatkan daya saing, Pemerintah dihimbau memperbanyak lembaga pelatihan dan pendidikan bagi masyarakat. Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia mengatakan pihaknya berupaya membantu dunia pendidikan dengan menyalurkan beasiswa kepada tiga ribuan siswa dari 72 Universitas.

Di Sumatera Utara khususnya, Bank Indonesia menyalurkan bea siswa bagi 120 orang mahasiswa dari 3 universitas, yakni USU, Unimed dan IAIN. Dari masing-masing kampus tersebut dipilih 40 orang mahasiswa berprestasi yang memperoleh beasiswa selama setahun penuh. (Tri Kurniawan/Medan)