Produksi Surplus Cabe dan Bawang Merah Masih Memicu Inflasi

03 June 2014 1573 Viewed

City Radio - Meskipun produksi cabe dan bawang merah sumatera utara surplus, namun masih menjadi pemicu angka inflasi sumatera utara. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, kenaikan harga cabai merah menymbangkan andil inflasi hingga 0,2 persen dan bawang merah 0,15 persen.

Ketua Harian Tim Pengendali Inflasi Daerah Sumatera Utara, Mikael Budisatrio mengatakan meskipun produksi cabe dan bawang merah surplus, namun masih menunjukkan gejala kenaikan harga. Untuk itu, berdasarkan hasil rakornas tim pengendali inflasi, maka diputuskan agar kerjasama antara daerah harus diperkuat. Agar bisa memantau pergerakan barang dan mencari solusi jika terjadi kenaikan harga. Menurutnya, terjadinya inflasi bukan hanya karena suplay dan dimain, namun juga dipengaruhi oleh distribusi barang.

Seperti yang diketahui, pada bulan Mei, sumatera utara mengalami inflasi sekitar 0,43 persen akibat adanya kenaikan harga cabai dan bawang merah serta kanaikan harga komoditi horticultura lainnya. (Tri Kurniawan/Medan)

Connected with us

@cityradio959

Contact us

Phone+6261 6622 628 (Kantor)
+6261 6622 629 (Studio)
Mobile, Whatsapp, Line+62819 888 959
LocationJl. Pembangunan I No. 6
Krakatau, Medan - 20238