City Radio - Kian menyusutnya lahan pertanian membuat para peternak hewan berkaki empat seperti sapi, lembu dan kambing di sumatera utara kesulitan dalam mencari pakan hewan ternaknya. Dan kini, para peternak mulai memanfaatkan jerami yang telah difermentasi. Salah satunya adalah kelompok Tani Peternak Serumpun Jaya, yang berlokasi di Desa Besar 2 Terjun, Pantai cermin, Serdang Bedagai yang memanfaatkan jerami yang telah difermentasikan untuk pakan ternak.

Ketua Kelompok Tani Peternak Serumpun Jaya Sutrisno mengatakan, pembuatan jerami fermentasi dilakukan agar pakan hewan ternak dapat bertahan lama hingga 3 atau 4 tahun. Selain itu, jerami fermentasi juga dapat berfungsi dalam menambah berat badan ternak, dan dagingnya menjadi lebih padat. Sehingga tubuh ternak terlihat lebih kokoh, meskipun pertumbuhannya dapat dikatakan sedikit sedikit melambat. Meski begitu, dengan mengkonsumsi jerami berfermentasi, kotoran hewan ternak yang dihasilkan lebih padat, serta dapat menghindari hewan ternak terserang penyakit diare.

Selain itu, Sutrisno menjelaskan pembuatan jerami fermentasi dengan cara menyemprotkan jerami dengan strater dan jemur selama 5 hari. Dalam sekali melakukan fermentasi ini, para petani dapat menghasilkan pakan ternak hingga 5 ton dan cukup untuk memenuhi kebutuhan ternak selama beberapa waktu. (Tri Kurniawan/Medan)